PPID Balai Besar Pelatihan Pertanian Ketindan

Kementerian Pertanian Republik Indonesia

PPID Balai Besar Pelatihan Pertanian Ketindan

Sinergi Kementan dan Pemkab Temanggung Dukung Peningkatan SDM




TEMANGGUNG – Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) berkomitmen untuk mendukung kemajuan pertanian Indonesia melalui berbagai bentuk peningkatan kompetensi SDM Pertanian.

Hal ini seperti yang tengah dilaksanakan oleh Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Ketindan sebagai UPT Pelatihan dibawah BPPSDMP bekerjasama dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Temanggung.

Jumat, 12/7/2024, Kepala BBPP Ketindan, Nurul Qomariyah, lakukan penandatanganan Dokumen Kesepahaman (MoU) antara Pemerintah Kabupaten Temanggung yang diwakili oleh Pj Bupati Temanggung, Hary Agung Prabowo, mengenai kerjasama pelatihan dasar fungsional penyuluh pertanian ahli.

Acara berlangsung di Pendopo Kabupaten Temanggung, dan kedua belah pihak menyepakati beberapa poin penting terkait peningkatan kapasitas dan kompetensi tenaga penyuluh pertanian di wilayah Kabupaten Temanggung. Melalui MoU ini diharapkan dapat mendorong perkembangan sektor pertanian di Temanggung melalui program-program pelatihan yang terstruktur dan berkelanjutan.

Hary Agung Prabowo, dalam sambutannya mengungkapkan pentingnya kerjasama antara BBPP Ketindan dan Pemerintah Kabupaten Temanggung dalam meningkatkan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) khususnya tenaga penyuluh pertanian agar mereka memiliki keterampilan, wawasan dan pengetahuan terkait bidang pertanian.

“Dengan adanya kerjasama ini, kita berharap dapat menciptakan SDM pertanian yang unggul dan siap menghadapi perubahan serta tantangan di sektor pertanian,” ujarnya.

Ia juga menyatakan komitmennya dalam mendukung kerjasama pelatihan yang akan dilaksanakan.

“Kami sangat menyambut baik kerjasama ini dan berharap dapat memberikan manfaat besar bagi para petani di Temanggung. Kami siap menyediakan anggaran dari Pemerintah Kabupaten Temanggung untuk melatih tenaga penyuluh pertanian supaya nanti mereka bisa lebih paham, lebih mengetahui dan bisa meningkatkan kapasitas dan kapabilitasnya selaku penyuluh untuk bisa menyampaikan kepada seluruh petani di Temanggung dan pada akhirnya pertanian di Kabupaten Temanggung lebih baik lagi,” jelas Hary.

Terpisah, Plt Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi, menegaskan, bahwa peningkatan SDM yang profesional bisa dilakukan melalui pendidikan, pelatihan vokasi maupun sertifikasi profesi, salah satunya untuk penyuluh.

Pasalnya, penyuluh menjadi garda terdepan dalam peningkatan produksi dan produktivitas komoditas yang berdaya saing guna mewujudkan pencapaian swasembada pangan dan penerapan teknologi pertanian yang modern.

“Salah satu fokus kita adalah meningkatkan kualitas SDM. Dengan SDM yang berkualitas tersebut, kita akan meningkatkan pertanian,” lanjut Dedi.

Sementara itu, Kepala BBPP Ketindan, Nurul Qomariyah, menuturkan, bahwa dalam setiap aspek peningkatan kapasitas SDM oleh BBPP Ketindan dilakukan dalam rangka mendukung antisipasi krisis pangan seperti yang disampaikan oleh Presiden RI, Joko Widodo.

Nurul juga menambahkan bahwa BBPP Ketindan tidak hanya melaksanakan pelatihan penyuluhan, tetapi juga memiliki pelatihan budidaya, pelatihan proteksi tanaman, dan pelatihan sosial ekonomi pertanian yang didukung oleh Widyaiswara berkompetan dan ahli di bidangnya.

“Dengan dengan adanya MoU ini, diharapkan dapat terjalin sinergi yang kuat antara BBPP Ketindan dan Pemerintah Kabupaten Temanggung dalam meningkatkan kualitas SDM pertanian, yang akan berdampak positif pada peningkatan hasil pertanian dan kesejahteraan petani di wilayah Kabupaten Temanggung,”tandas Nurul.

Acara penandatanganan MoU ini diakhiri dengan sesi foto bersama dan diskusi singkat mengenai rencana tindak lanjut kerjasama pelatihan yang telah disepakati. Uli/ Yeniarta

Telah terbit di :  lajurpertanian.com/2024/07/13/sinergi-kementan-dan-pemkab-temanggung-dukung-peningkatan-sdm/